Secara garis besar, player/playboy/womanizer dibagi menjadi 2 level:
1. Player yang BERBAHAYA
Player yang digolongkan kedalam level ini cirinya yaitu pada saat dia sedang mendekati seorang wanita maka sang wanita tersebut akan merasakan adanya suatu bahaya. Dan semua wanita akan merasa takut dan merasa ada bahaya bila berada di dekatnya. Oleh karena itu tipe player yang ini sering dijauhi oleh para wanita.
2. Player yang SANGAT BERBAHAYA
Bila wanita berada di dekat player ini maka wanita tersebut tidak akan merasakan adanya bahaya dan malah akan merasa nyaman-nyaman saja. Setelah itu sang wanita akan jatuh cinta dan tergila-gila kepada sang player. Dan tanpa merasa berdosa lalu sang player pun akan mencampakkan sang wanita begitu saja. Setelah ditinggal, sang wanita akan berusaha mati-matian untuk mendapatkan kembali 'cinta' sang player dengan segala cara. Sang wanita rela melakukan apapun demi sang player. Dia rela hidup menderita selamanya bahkan bila harus mati demi sang player.
Kesimpulannya: tidak ada player/playboy/womanizer yang tidak berbahaya.
1. Player yang BERBAHAYA
Player yang digolongkan kedalam level ini cirinya yaitu pada saat dia sedang mendekati seorang wanita maka sang wanita tersebut akan merasakan adanya suatu bahaya. Dan semua wanita akan merasa takut dan merasa ada bahaya bila berada di dekatnya. Oleh karena itu tipe player yang ini sering dijauhi oleh para wanita.
2. Player yang SANGAT BERBAHAYA
Bila wanita berada di dekat player ini maka wanita tersebut tidak akan merasakan adanya bahaya dan malah akan merasa nyaman-nyaman saja. Setelah itu sang wanita akan jatuh cinta dan tergila-gila kepada sang player. Dan tanpa merasa berdosa lalu sang player pun akan mencampakkan sang wanita begitu saja. Setelah ditinggal, sang wanita akan berusaha mati-matian untuk mendapatkan kembali 'cinta' sang player dengan segala cara. Sang wanita rela melakukan apapun demi sang player. Dia rela hidup menderita selamanya bahkan bila harus mati demi sang player.
Kesimpulannya: tidak ada player/playboy/womanizer yang tidak berbahaya.
No comments:
Post a Comment